Wakatobi Telah Siap Menerima Rombongan Sail 2009

Diposkan oleh Hariru | Thursday, July 16, 2009 | | 0 Komentar »


WANGIWANGI- Jelang Wakatobi Sail Indonesia tinggal 42 hari lagi, namun Pemkab Wakatobi saat ini, sudah siap menerima event Internasional tersebut. Sebagaimana dikatakan Ketua Panitia Penyelenggara Wakatobi Sail Indonesia, Ediarto Rusmin BAE.

Dikatakannya, sejak rapat awal pembentukan panitia penyambutan event Wakatobi Sail Indonesia, pihaknya telah membagi personilnya sesuai jobnya masing-masing. Sehingga panitia telah bekerja dengan baik untuk merampungkan semua persiapan tersebut. “Sampai saat ini, semua seksi sudah siap bekerja sesuai pos dan seksinya masing-masing. Bahkan peserta sail akan diterimah dengan ramah,” papar Wakil Bupati Wakatobi, Ediarto diruang kerja, kemarin.

Dia menambahkan, hari Rabu (14/7) lalu, pihaknya telah mengelar rapat dengan sejumlah personil TNI Polri, untuk membahas pengamanan laut disekitar lokasi Mouring Buoy, tempat menambatnya kapal layar Internasional, agar keberadaan kapal-kapal mewah tersebut tetap steril dari ganguan keamanan. “Secara normatif panitia pemyambutan kapal-kapal ini, serentak petugas Satuan Pengawalan akan menuntun kapal itu ke kawasan mouring buoy. Disana sudah disiapkan pelapung atau Mouring Buoy sebanyak 120 buah. Sehingga ketika kapal itu tiba diareal tambatannya, setiap kapal menambatnya dengan teratur, tertib, dan mengikatkan talinya di pelampung (mouring buoy),” kata Ediarto.

Orang nomor dua di Wakatobi itu, mengatakan Wakatobi telah memiliki pengalaman menyambut tamu, yang membedakan pelaksanaannya di darat, sekarang di wilayah perairan. Sehingga untuk menyambut kegiatan tersebut panitia tidak cangu lagi, karena sudah berpengalaman di event Internasional. Disisi lain masyarakat Wakatobi, sejak dahulu masih memegang kebiasaannya, yakni tamu sangat dihargai. Apalagi event ini akan dilaksanakan bulan Ramadhan, kita tetap melayani para sailler.

Ketua panitia Wakatobi Sail Indonesia Bunaken, menghimbau masyarakat Wangiwangi agar bisa menerimah kalangan sailler ini apa adanya, dan terimahlah mereka dengan ramah. Karena para Sailer ini, mayoritas beragama lain. “Tambatan kapal-kapal mewah itu, bisa dijaga sebaik-baiknya,” ujarnya. (gin/mus)

http://radarbuton.com



Artikel Terkait:

0 Komentar

Post a Comment