Fungsi IF
Fungsi logika IF banyak berperan dalam menentukan skenario untuk penyelesaian berbagai masalah. Penerapan fungsi logika memerlukan adanya pernyataan atau tes logika dengan salah satu operator relasi =, <, >, <=, >= dan <>.
Bentuk penulisan Fungsi IF adalah sebagai berikut :
Contoh :
Fungsi OR
Fungsi OR akan menghasilkan nilai TRUE (benar), jika beberapa argumen yang diuji bernilai benar, dan menghasilkan FALSE (salah), jika semua argumen yang diuji bernilai salah.
=OR(logical1;logical2;…….)
Logical, berisi kondisi/ekspresi atau alamat sel yang akan diuji. Argumen ini terbatas maksimal hanya 30 argumen.Contoh :
Fungsi AND
Fungsi AND menghasilkan nilai TRUE, jika semua argumen yang diuji bernilai benar dan akan menghasilkan nilai FLASE, jika salah satu atau lebih argumen bernilai salah.
=AND(logical1;logical2;…….)
Logical, berisi kondisi/ekspresi atau alamat sel yang akan diuji.Contoh :
Dalam penerapannya, fungsi-fungsi di atas dapat dikombinasikan antara satu sama yang lainnya.
0 Komentar
Post a Comment